Selasa, 09 Juli 2013

EPISODE 2 LAWANG

bersambung....Republik Pura-Pura Ninja

HIJRAH KE NEGERI BANGKALAN

Seperti biasa, 4 sahabat Lengkuas,Kunyit,Jahe dan satu lagi si Kencurrr....

kembali ke negeri Kediri, mereka melakukan ritual yang sangat aneh memanggil pasukan bersuku untuk menyampaikan hasil penobatan yang dilakuakan selama di kerajaan Lawang kemaren. Seperti biasa pasukan-pasukan itu mengerjakan apa yang sudah di komandokan oleh Lengkuas,. . . . beberapa setelah penobatan itu,ada kabar gembira sekaligus penekanan pada seluruh pasukan termasuk Kunyit , Jahe , Kencur.Mereka dihadapkan pada situasi yang mendesak sehingga para plajurit dari pasukan lainnya mengirimkan sebagian pasukannya untuk mengintai di atasan kerajaan Lawang, dimana misi utamanya adalah menemukan strategi baru untuk menghadapi musuh yang selalu berkeliaran di Negeri Kediri."Nyit, Jahe, Kencur kalian harus berangkatke Negeri Bangkalan, untuk segera membantu menyiapkan negeri kita ini  agar bisa diamankan" ujar Lengkuas
"Iya Kuas, tapi apakah ini tidak terlalu cepat?, aku masih baru dinobatkan menjadi Korda " tanya Kunyit dengan penuh tanda tanya
"Apa kau rela, negeri kita dicampuri oleh tangan-tangan sekutu itu, ya kalau tangan itu bisa mensejaterakan rakyat kita, ,,,Nyit,,,Nyit,,,Kau pasti bisa lihat sendiri kan?" tegas Lengkuas
"He kamu yakin untuk berangkat mengintai ke Negeri Bangkalan?"Kunyit"Apa salahnya kita coba,!! Nyit... jujur kalau dari aku tidak ada persiapan pasukan tapi, pasukan hatiku sudah siap"Jawab Jahe
Mereka seringkali berdebat tentang bagaiamana arah angin itu berpihak kepada Negeri Kediri seiring dengan kondisi pasukan yang sangat sedikit.Sang Lengkuas pun tidak henti-hentinya menyakinkan kalau pljurit terbaiknya bisa mencapai misi yang dimiliki oleh Negeri Kediri.Dengan hati yang tulus, percakapan antara Kencur dan kunyit tiada hentinya.
Akhirnya dengan proses yang panjang mereka berangkat ke stasion kereta baja,"mencoba untuk ikhlas, oke demi cita -cita tertinggi ...wahai Negeri Kediri ..untukmu aku persembahkan usaha terbaikku" bisikan hati Kunyit
"Sang wortel juga kan membantu kita untuk mencapai misi di Negeri Bangkalan kita nanti" kata KencurDengan penuh teguk seteguk air tertelan ke tenggorokan .."Apa?/??...si plajurit Wortel akan membantu kita juga??"teriak Kunyit
tertegun penuh tanda tanya...si Kuyit dan Kencur"Siapa dia, pasukan yang lupa kulitnya"teriak KunyitEntah apa yang akan terjadi jika Wortel akan ikut ke Negeri Bangkalan, karena si Kunyit sungguh kecewa akan apa yanag telah dilakukan Wortel meninggalkan Negeri dimana dia dilahirkan dan tiba-tiba muncul tanpa membawa sesal.
Sampai di stasion kereta baja Kunyit, Jahe ,Kencur, dan Wortel satu lagi si putri raja Lengkuas juga membantu kami dalam keberangkatan yaitu si Kemiri.
"apa aku membatalkan keberangkatanku ke Negeri Bangkalan, dari apda kami tidak bisa bekerja sama untuk mencapai misi, jika aku tidak bisa memahami Wortel....Sungguh...sungguh...Kau bilang kemaren ada makanan ...besok ada persedaian lagi semuanya bohong...sekarang ???mau kau bawa kemana rakyat negeri ini??" rautan hati Kunyit ketika memandang wortel.
hampir saja si Kuyit meninggalkan station kereta baja tapi karena sebentar melihat wajah Lengkuas, Jahe, Kencur , dia tidak bisa meninggalkan karena harapan -harapan itu masih saja tertanam untuk Kunyit..
Mereka selalu bersama kemana-kemana , entah sangat sulit ketika Kunyit melepaskan tengah perjalanan ini

PERJUANGAN SENGIT MULAI MEMANAS
" Nyit...Nyit...lupakan semua itu1!! salah satu pasukan Negeri Kedirikereta baja"Aku akan pergi..."Kunyit melepaskan tali persatuan pasukan" hey...ayolah berangkat demi misi suci kita...." ujAr Kencurkeretta bajapun tiba mereka dengan rombongan bersama-sama mulai melangkahkan kaki menaiki kereta baja ,.." berangkat...."Lengkuas
"negeri yang tandus, kasihan ....tapi aku harus kuat untuk mengadapinya" rintihan hati Kunyit.
Dalam..Negeri mereka di sambut oleh pasukan-pasukan dari berbagai negeri.1 minggu lamanya setiap delegasi negeri harus menyiapkan strategi... Hari pertama , kedua ,ketiga semakin memanas,...
"Wah itu kan Ninja, sedang apa Raja Ninja di Negeri Bangkalan" tanya KunyitPerjlanan menuju pencapaian misi mulai dijalankan....Di tengah perjalanan Kunyit harus menyiapkan misi Pencarian harta karun sebanyak-banyanya untuk memenuhi kebutuhan rakyat Negeri Kediri.
Kunyit mendapatkna amanah untuk segera mencari raja-raja yang bisa membantu menemukan harta karun itu.Dengan sengaja ...Kunyit mencoba memasuki dunia raja Ninja, entah apa yang membuat percakapan mereka semakin berujung.Raja Ninja dengan senang hati menolong Kunyit, asalakan dengan satu syarat si Kunyit hatus bersedia menyiapkan makanan untuknya disetiap perumusan misi di Negeri Bangkalan." Nyit..Nyit..tidak ada yang gratis,,,tapi karena kamu baik maka cukup siapkan makanan saja buatku selama 2 hari kedepan" Ujar Raja Ninja
 Dengan tanggap Kunyit melakukanya.''Aku berangkat karena keterpaksaan, ...oke...misi suci..tali persatuan membuatku harus mengalah, Raja Ninja" Jawab Kunyit"Kau hanya seorang Kunyit...oke?...negerimu butuh bantuan, sudah percaya pada ku!!" kata Raja Ninja.
Selama 2 hari Kunyit dengan tulus memberikan apa yang menjadi syarat Raja Ninja.Selama 2 hari pula proses perjalanan ...Raja Ninja mulai menunjukkan tanda-tanda persahabatan yang sangat erat karena keseharian mereka.
Saatnya berkhir misi Negeri Kediri mulai tercapai, perlahan-lahan....Raja Ninja, "Saya bangga dengan pelayanan yang kamu berikan.."Kunyit menjawab" Sungguh raja yang penuh basa-basi....Ku akui Kau raja yang cerdas taktikmu memainkanku,....tapi ingat suatu saat kita akan bertemu kembali...dan ku tak kan pernah melupakan basa-basimu ini...Raja Ninja!!!"
Mereka mulai berpisah, karena ritual pencapai MISI sudah berakhir, 

TANDA-TANDA PURA-PURA NINJA MULAI BERAKSI
"Tak apa kau mau berkata apa???, ,,,sebentar lagi aku akan menjemputmu ke Negeri Kediri,Aku akan bertanya kepadamu apa yang sudah kamu lakukan , setelah kamu pulang dari Negeri Bangkalan" Raja Ninja menuju Negeri Pamekasan
Akhirnya mereka berpisah...dalam ritual pencapaian misi...Beberapa hari setelah masing* delegasi negeri kembali pulang....Tiba-tiba ada kiriman kotak putih berisi tas batik untuk Kunyit.
"Nyit ada kiriman untuk kamu..."salah satu plajurit Negeri Kediri"kiriman??....dari siapa"jawab KunyitSeluruh Negeri Kediripin digoyahkan oleh kabar berita bahwa Kunyit mendapatkan kiriman misterius dari salah satu raja di negeri ujung , Pamekasan.


Semua plajurit pun membicarakannya,"memberikan selamat, dan...lain-lain...seolah-olah ada tanda-tanda Raja Ninja ,untuk membuat kesepakatan tali persahabatan....

BERANGKAT DENGAN PENUH UJIAN BERARTI, PULANG BERTEMU SOSOK BERARTI.......
bersambung



Tidak ada komentar:

Posting Komentar